BUKAN PASUTRI BUGIL DIBAWAH POHON DI PANTAI ALAR

Operasi Rutin Menjelang Bulan Suci Ramahdan"

Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) Minsel yang di pimpimpin langsung oleh Plh. Lona Watie,SSTP ,Senin 31 Agustus 2009 melakukan operasi dalam rangka bulan suci Ramadhan. Dan terbukti, saat berada di Pantai Alar Kelurahan Pondang Kecamatan Amurang Timur, Pol PP Minsel menangkap satu pasangan bukan suami istri di pantai Alar Pada jam 23.00.dalam keadaan tidak berpakaian.

Plh Kasat Pol PP Minsel Lona Wattie, S.STP kepada Radio Swara Amoerang kemarin membenarkan kalau pihaknya bersama dengan 11 personil melakukan operasi. ‘’Hasilnya, malam itu juga pihaknya menangkap AT alias Alfi (34) warga Desa Kapitu Kecamatan Amurang Barat yang adalah tukang ojek. Sedangkan perempuanya, MY alias Marianti ( warga Ranoiapo Kecamatan Amurang. Posisi kedua orang yang bukan suami istri tersebut sudah dalam keadaan bugil. Bisa ditebak, sedang apa mereka berdua,’’ kata Wattie. Lanjutnya, keduanya pun langsung diantar ke kantornya untuk di minta keterangan dan setelah mendapat pembinaan kedua Bukan pasangan suamai Istri tersebut sebelum di pulangkan,

Kemudian operasi di Lanjutnya dalam kota Amurang. Tepat berada di Kelurahan Uwuran Dua, sekitar pukul 00.30 Wita. Pol PP dihadang sekitar 7 orang warga. Namun ternyata mereka ingin menyampaikan beberapa hal tentang kecurigaan salah satu mobil Xenia biru metalit DB 4138 QA dengan pengemudinya IA alias Ibrahim (36) warga Sindulang I-Manado. ‘’Ternyata, mobil tersebut sudah parker sekitar 2 jam lebih didepan salah satu rumah. Pihaknya langsung mencurigai mobil tersebut terdapat 8 orang. 3 perempuan dan 6 laki-laki. Setelah ditelusuri ternyata akan menjemput satu orang untuk dipekerjakan di Gorontalo,’’ jelas Wattie. Merasa belum puas, Wattie dan personilnya ternyata mengenal satu perempuan berinisial MO alias Mega (14) warga Pondang yang adalah salah satu siswi di Amurang.

‘’Saat ditanya, ternyata Mega yang kini berada dalam kendaraan tidak ada yang bisa bertanggungjawab terhadapnya. Namun, Mega menyebut akan ke Poigar, menghadiri keluarganya yang meninggal. Karena alasan yang berkenan, serta tidak memiliki identitas (KTP), maka pihaknya langsung memboyong ke Polres Minsel. Di Polres Minsel langsung diterima Ipda Denny Rantung. Ada indikasi, hal diatas merupakan trafficking,’’ sebut Wattie. (Rockay)